What is meant by concrete noun is a noun that can be captured
with five senses such as: the name of a person, place, or object
and so forth.
Example:
I put candies on the table. (Saya meletakkan permen di atas meja)
I have two pencils. (Saya mempunyai 2 pensil)
I called Mr. didik yesterday. (Saya memanggil tuan didik kemarin)
I need a flashlight. (Saya butuh senter)
Who broke the Mirror? (Siapa yang memecahkan kaca itu?)
Concrete Noun itself is further divided into 5 parts:
a). Common Nouns
Namely nouns that indicate the type, class of objects, places
and so on.
example: teacher (guru), flower (bunga), car (mobil), building
(bangunan), motorcycle (motor)
b). Proper Nouns
Proper
noun (noun self name) i.e. names of people, schools, companies,
city, country, etc. Proper Nouns always begin with a capital letter.
Example: MMarry, Indonesia, Facebook, and so on. Africa,
United Nations, Monas
c). Collective Nouns
Functioning as a noun that has multiple / multiple meanings.
Example: group (grup / kelompok), class (kelas), battalion(batalyon).
d). Material Nouns
Namely a name that indicates the name of an object that happens by
itself and is not man-made.
Example: gold (emas), water(air), fish(ikan), iron (besi),
blood (darah), oil (minyak), tobacco (tembakau), cloth (kain),
paper (kertas), ink (tinta),milk (susu)
e). Compound Nouns
That is a combination of two or more words.
For example: women teacher (guru perempuan), paper clip, step sister
Uncountable Nouns
is objects that cannot be counted, for example: air (water),
water (air),gula (sugar), and others. Usually it can be added
with wordssome (much) or much (much for something you can't
counted.)
example:
water (rice), rice (rice), syrup (syrup), salt (salt), ink (ink).
Other functions of a Noun can be used:
1. As a Subject of sentences
Budi has read the book for three hours.
(Budi telah membaca buku itu selama 3 jam)
The Cat is eating fish. (Kucing itu sedang memakan ikan)
2. As a complementary object in a sentence
She is a Nurse. (Dia perempuan adalah seorang perawat)
3. As a direct object
My mother cooked rice last night.(Ibu saya memasak nasi tadi malam)
The boy kicks the ball (Anak laki-laki itu menendang bola)
4. As indirect object
He give her girls friend a rose.
(Dia laki-laki memberikan pacarnya sebuah bunga mawar)
Jono borrows jeni a ruler.
(Jono meminjami jeni sebuah penggaris)
5. As a Preposition (kata keterangan)
My friend visited me at home.
(Teman saya mengunjungiku dirumah)
Students study English at the school.
(Siswa-siswa itu belajar bahasa Inggris di sekolah)
(Penjelasan tambahan)
Dalam Noun (kata benda) ada istilah singular (tunggal) dan Plural (jamak).
Apa itu singular noun dan plural noun?
Singular noun juga dikenal sebagai kata benda bentuk tunggal,
sementara plural noun adalah kata benda bentuk jamak.
Ada beberapa aturan yang paling umum digunakan pada pembentukan
Plural (bentuk jamak).
Perhatikan contoh berikut ini.
Bentuk tunggal: Door (pintu). Bentuk jamak: Doors.
Bentuk tunggal: Hand (tangan). Bentuk jamak: Hands.
Bentuk tunggal: House (rumah). Bentuk jamak: Houses.
Bentuk tunggal: Apple (apel). Bentuk jamak: Apples.
Bentuk tunggal: Grape (anggur). Bentuk jamak: Grapes.
Selain
dengan menambahkan akhiran “-s”, bentuk jamak dari singular noun
juga dapat dibentuk dengan menggunakan akhiran “-es”.
Kata benda yang menggunakan akhiran “-es” untuk bentuk jamaknya adalah
kata-kata yang diakhiri dengan huruf “s”, “x”, “sh”, “o”, dan “ch”.
Perhatikan contoh berikut ini.
Bentuk tunggal: Bench (bangku). Bentuk jamak: Benches.
Bentuk tunggal: Box (kotak). Bentuk jamak: Boxes.
Bentuk tunggal: Class (kelas). Bentuk jamak: Classes.
Bentuk tunggal: Hero (pahlawan). Bentuk jamak: Heroes.
Bentuk tunggal: tomato (tomat). Bnetuk jamak: tomatoes
Sementara itu, ada juga kata benda yang diakhiri dengan huruf “o”
hanya ditambahkan akhiran “-s” saja untuk bentuk jamaknya.
Perhatikan contoh berikut.
Bentuk tunggal: Photo (foto). Bentuk jamak: Photos.
Bentuk tunggal: Piano (piano). Bentuk jamak: Pianos.
Bentuk tunggal: Mango (mangga). Bentuk jamak: Mangos.
Bila kata benda tersebut diakhiri dengan huruf “y” yang didahului
oleh huruf mati, maka untuk bentuk jamaknya “y” diganti dengan “i”
kemudian ditambahkan akhiran “-es”.
Contoh penggunaannya sebagai berikut.
Bentuk tunggal: Baby (bayi). Bentuk jamak: Babies.
Bentuk tunggal: City (kota). Bentuk jamak: Cities.
Bentuk tunggal: Lady (wanita). bentuk jamak: Ladies.
Sementara
itu, untuk kata benda yang berakhiran huruf “y” namun didahului
oleh huruf vocal, maka bentuk jamaknya hanya ditambahkan akhiran “-s” saja.
Bentuk plural noun lain adalah bentuk jamak untuk kata benda yang
diakhiri dengan huruf “f” atau bunyi “-fe”. Pada kata-kata ini, huruf
“f” dan “-fe” diubah menjadi “ves”. Contohnya sebagai berikut.
Bentuk tunggal: Half (setengah). Bentuk jamak: Halves.
Bentuk tunggal: Thief (pencuri). Bentuk jamak: Thieves.
Singular Form of Noun
|
Plural Form of Noun
|
Minute
|
Minutes
|
Brother
|
Brothers
|
Oppurtunity
|
Opportunities
|
Bag
|
Bags
|
Goose
|
Geese
|
Flower
|
Flowers
|
Leaf
|
Leaves
|
Life
|
Lives
|
City
|
Cities
|
Fly
|
Flies
|
Child
|
Children
|
Mouse
|
Mice
|
Ox
|
Oxen
|
Box
|
Boxes
|
Knife
|
Knives
|
Woman
|
Women
|
Man
|
Men
|
Catch
|
Catches
|
Person
Boy
Market
School
|
People
Boys
Markets
Schools
|